Scarlet Witch Perwujudan Kuntilanak Versi Amerika?

Cosplay Scarlet Witch. (via Wikimedia Commons/Paul Carmona)

Wanda Maximoff alias Scarlet Witch, salah satu karakter komik Marvel yang sempat menjadi perhatian para penggemar ketika studio film Marvel menunjuk Elizabeth Olsen sebagai si penyihir merah. Debutnya di film Avengers: Age of Ultron memang dianggap biasa saja. Namun setelahnya, karakter ini memiliki tempat di hati penonton. Menelusuri lebih jauh, kok rasanya Scarlet Witch makin identik dengan salah satu sosok hantu khas Indonesia, ya. Yuk ikuti selengkapnya di bawah ini.

Ketika series WandaVision dirilis, Wanda digambarkan hidup di dalam dunia ciptaannya sendiri. Menikah dengan Vision si android dan memiliki dua orang anak, Billy dan Tommy. Sayangnya, setelah masyarakat dan otoritas sadar dunia Wanda menimbulkan anomali, Wanda harus merelakan semua kehidupan barunya itu.

Keputusannya itu membuatnya juga harus merelakan kedua anaknya yang hanya bisa hidup di dunia sihir ciptaannya. Namun dalam film Doctor Strange in the Multiverse of Madness, Wanda seketika menjadi tokoh antagonis yang mencari keberadaan anak-anaknya di multiverse lain dengan rencana untuk merebutnya dari versi lain dirinya, akibat pengaruh buku sihir Darkhold yang dibacanya. Setelah sadar aksinya telah menelan banyak korban, Wanda pun mengambil keputusan ekstrem. Salah satu anaknya yang disangka hilang, kemudian muncul dalam serial Agatha All Along.

Kisah dinamika Wanda dan keluarganya ini bukan pertama kalinya dimunculkan oleh Marvel. Pada tahun 1975, komik Giant-Size Avengers #4 memuat kisah Wanda dan Vision menikah. Hingga pada 1982,  dalam komik The Vision and the Scarlet Witch, mereka memiliki anak kembar seperti yang akhirnya ditampilkan dalam series WandaVision.

Seperti dalam series, kedua anak ini lahir berkat kekuatan sihir Wanda, karena seperti diketahui oleh para penggemar, Vision sendiri merupakan android yang semua fisiknya menyerupai robot. Dalam komik, kisah Wanda dan anak-anaknya lebih kompleks karena melibatkan banyak karakter antagonis di berbagai seri komik, Intinya, Wanda akhirnya menyadari keluarga merupakan sosok yang sanggup menghangatkan hatinya dari semua konflik di dalam kehidupannnya.

Pencarian Wanda terhadap anak-anaknya ini, memang terasa seperti asal-usul hantu Kuntilanak yang telah menjadi legenda dan diyakini benar keberadaannya oleh masyarakat Indonesia secara ranah mistis dan supranatural. 

Meskipun pada akhirnya kepercayaan sebagian masyarakat Indonesia terhadap Kuntilanak itu terkesan membuatnya sebagai sosok yang memiliki lebih dari satu entitas.

Menelusuri berbagai sumber, asal-usul Kuntilanak berasal dari kisah perempuan hamil yang meninggal dunia karena melahirkan, sehingga anaknya belum sempat lahir atau keguguran. Nama Kuntilanak awalnya dari "puntianak", singkatan dari "perempuan mati beranak".

Mitos kuntilanak disebut mirip dengan hantu langsuir yang dikenal di belahan bumi bagian Asia Tenggara, terutama di wilayah Nusantara seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, selatan Filipina (Mindanao) dan Thailand (Pattani). Hantu kuntilanak sudah menjadi mitos di Nusantara sejak dahulu.

Namun begitu, legenda Kuntilanak ini kerap kali disandingkan dengan "Sundel Bolong", sosok hantu wanita penghibur dengan lubang di tubuh yang digambarkan lebih keji karena ia mencuri bayi-bayi yang baru lahir dari ibunya. Banyak juga yang menyebut Kuntilanak kerap bertindak keji terhadap anak-anak ataupun ibu hamil seperti halnya Sundel Bolong.

Pengarang Scarlet Witch, Stan Lee dan ilustrator Jack Kirby, memang tak pernah menyebutkan inspirasi pasti karakter ini. Keduanya diketahui hanya ingin membuat satu karakter yang bisa selaras dengan salah satu cerita untuk kisah komik Avengers.

Namun jika kita membandingkan Scarlet Witch dengan sosok Kuntilanak pada mitos pencarian terhadap anaknya yang baru lahir, barangkali hal yang bersifat kebetulan belaka itu boleh kita anggap selaras.

Kalau kamu mau menjuluki Scarlet Witch si Kuntilanak versi Amerika atau lebih spesifik lagi, versi superhero Marvel, mungkin tak ada salahnya juga, sih, Yang jelas, kedua sosok ini sama sekali tak bersinggungan, Stan Lee pun mungkin tak tahu-menahu soal legenda Kuntilanak sewaktu menciptakan Wanda Maximoff.

Satu hal yang pasti, antara Scarlet Witch dan Kuntilanak, keduanya memang patut diwaspadai keberadaannya. Apalagi saat kamu sedang bersama anak kecil, maupun saat kamu sendiri atau istrimu sedang hamil. Jangan sampai deh kamu bertemu! Salah-salah, anak atau calon bayi disangka anak mereka! 

(Bagian penutup di atas hanya bumbu belaka, karena Scarlet Witch sendiri merupakan karakter fiktif dan sosok kuntilanak pun jika memang nyata, bisa kita usir dengan mempertebal iman kepada Tuhan masing-masing)

(Riantrie)

Komentar